Agar mudah mengingat nama nama kitab kutubusittah,ingat saja nama seorang ibu,yaitu BUMUNATI. ( BU : Bokhori.MU:Muslim. N:Nasai.A:Abu Daud.T:Tirmidzi dan I: Ibnu Majah)
Secara lebih rinci,Daftar kutubussittah (Kitab Hadits yang Enam):
1. kitab shahih Bukhori : BU
2. Kitab Shahih Muslim : MU
3. Kitab Sunan Nasai : NA
4. Kitab Sunan Abu Daud : A
5. Kitab Sunan Tirmidzi : T
6. Kitab Ibnu Maajah : I
Untuk mengingat Kutubbuttis’ah ( kitab hadits yang sembilan ) tinggal ditambah AMA
1. Sunan Ahmad : A
2. Kitab Muwattha’ : M
3. Sunan addaarimi : A
Jadi kutubuttis’ah adalah : BUMUNATI AMA.
• Shahih Bukhari
• Shahih Muslim
• Sunan Abu Daud
• Sunan Tirmidzi
• Sunan Nasa’i
• Sunan Ibnu Majah
• Musnad Ahmad
• Muwatha’ Malik
• Sunan Darimi
Untuk membantu mengingat pembagian Tahammulul Hadits (Methode Menerima Hadits )dan Adaul Hadits (Menyampaikan hadits),kalIan bisa mengingat ungkapan ini : SAIM KIWWI.
SAIM (ingat saja bahasa arabnya orang yg berpuasa,Shaim,dengan membuang H ) KIWWI ) ingat saja nama burung Kiwi).
Yang dimaksud dari kalimat itu adalah kepedekan dari pembagian diatas.Misalnya S=Sima’.
A=ardhu.
I=Ijazah.
M=Munawalah.
K=Kitabah.
I=I’lam.
WI=Wijadah.
Hadits Mutawatir
Untuk mengingat pembagian Hadits Mutawatir bisa dibantu dengan mengingat kata LAMA,artinya LAfdzi dan MA’nawi
Hadits Ahad
Hadits Ahad yaitu hadits yang tidak mencapai derajat Mutawatir. Hadits Ahad terbagi menjadi tiga macam :
Agar mudah mengingat pembagian hadits Ahad ini ingat saja Penyakit MAGH ( M:Masyhur. A : Aziz dan GH : Ghorib )
1.Hadits Masyhur. : M
2.Hadits ‘Aziz dan : A
3.Hadits Gharib. : GH
Untuk mengingat Definisi masing masing,ingat saja Angka dari TIGA ke bawah yakni 321.
Angka 3 sebagai isyarat bahwa Hadits Masyhur adalah hadits yang diriwayatkan oleh 3(tiga) rawi yang masing masing berbeda
Angka 2 sebagai isyarat bahwa Hadits Aziz adalah hadits yang diriwayatkan oleh 2(Dua) rawi yang masing masing berbeda
Angka 1 sebagai isyarat bahwa Hadits Gharib adalah hadits yang diriwayatkan oleh 1(Satu) rawi saja